TRIBUNKALTENG.COM - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, harus meninggalkan di Indonesia dan kembali ke Portugal jelang laga Madura United vs PSM Makassar di lanjutan Liga 1 pada 2 Maret 2025.
Namun status Bernardo Tavares masih tetap menjadi pelatih PSM Makassar.
Bernardo Tavares meninggalkan Indonesia dan pulang ke Portugal karena ingin menemani istrinya yang mau melahirkan.
Juru taktik berusia 44 tahun itu akan absen selama tiga pertandingan Liga 2024/2025.
Itu berarti PSM Makassar tanpa pelatih kepala saat melawan Madura United, Persebaya Surabaya, dan Persik Kediri.
PSM Makassar tidak ada pelatih kepala saat menjalani pertandingan selama bulan puasa.
Bernardo Tavares akan kembali ke PSM Makassar sebelum pertandingan melawan Cong An Hanoi pada laga semifinal leg pertama ASEAN Club Championship 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 2 April 2025.
Manajemen PSM Makassar memberikan izin kepada Bernardo Tavares yang ingin melihat anaknya nanti.
“Coach izin balik ke Portugal, karena alasan keluarga."
"Dia mendampingi istrinya yang akan melahirkan."
"Sudah jauh-jauh hari dia menyampaikan kepada kami bahwa memang HPL istrinya di awal Maret."
"Dia minta untuk lebih dekat dengan istrinya saat-saat ini," kata Manajer Tim, Muhammad Nur Fajrin.
Bernardo Tavares sudah kembali ke Portugal setelah PSM Makassar menang 1-0 atas Persija Jakarta pada pekan ke-24 Liga 1 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu (23/2/2025).
Pada latihan perdana usai libur dua hari, Tavares pun sudah tidak terlihat.
Latihan tim berjulukkan Juku Eja itu dipimpin Asisten Pelatih, Ahmad Amiruddin, di Lapangan Bosowa Sport Centre, Makassar, Sulawaesi Selatan, Rabu (26/2/2025).
Ketidakhadiran Bernardo Tavares, dipastikan tidak akan mengganggu program latihan.
"Komunikasi Bernardo Tavares dan staf kepelatihan tetap jalan."
"Bahkan setiap selesai latihan, staf pelatih langsung melaporkan progres latihan ke Tavares."
"Jadi, meskipun Tavares di Portugal dan tim di Makassar, semuanya tetap terpantau oleh dia," tegas Fajrin.
Selain urusan keluarga, Bernardo Tavares memanfaatkan kesempatan ini untuk memperpanjang lisensi kepelatihannya yang bakal expired tahun ini.
"Ini memang kita sudah bahas jauh-jauh hari dan kami sudah sepakati bersama,” tutupnya Fajrin.
(Tribun Kalteng)
