GridHEALTH.id – Tekanan darah rendahatau hipotensi adalah kondisi di mana tekanan darah dalam arteri lebih rendah dari yang seharusnya.
Meskipun sering kali tidak berbahaya, hipotensi dapat menyebabkan gejala seperti pusing, lemas, dan pingsan.
Salah satu cara untuk mengatasi dan mencegah tekanan darah rendah adalah melalui asupan makanan yang tepat.
Lantas, apa saja makanan yang bisa meningkatkan darah rendah? Berikut beberapa rekomendasinya.
Namun, konsumsi garam harus tetap dikontrol agar tidak berlebihan.
Contoh makanan: Makanan olahan, kacang asin, keju, dan sup kalengan. Sebaiknya pilih sumber garam yang sehat dan alami.
Contoh makanan: Daging merah, hati, kacang-kacangan, bayam, dan sereal yang diperkaya dengan zat besi.
Kekurangan vitamin B12 dan folat bisa menyebabkan anemia megaloblastik, yang dapat berkontribusi pada tekanan darah rendah.
Contoh makanan: Telur, daging, susu, keju, ikan, sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, dan buah-buahan seperti jeruk.
Contoh makanan dan minuman: Air putih, jus buah, kaldu, dan makanan dengan kandungan air tinggi seperti mentimun dan semangka.
Kopi, teh, dan cokelat adalah sumber alami kafein yang dapat dimanfaatkan.
Contoh minuman: Kopi, teh hitam, teh hijau, dan minuman berenergi dalam jumlah yang moderat.
Contoh buah: Pisang (mengandung potasium yang membantu keseimbangan cairan), buah bit (yang bisa membantu meningkatkan produksi oksida nitrat, meningkatkan sirkulasi darah), dan anggur.
Contoh sayuran: Bayam, bit, kentang, dan wortel.
Contoh makanan: Daging tanpa lemak, ikan, telur, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
Contoh makanan: Susu, yoghurt, keju, dan kefir.
- Makan dalam porsi kecil tapi sering: Makan dalam porsi kecil tapi lebih sering dapat membantu menjaga tingkat gula darah dan tekanan darah stabil.
- Hindari alkohol: Alkohol dapat menyebabkan dehidrasi dan menurunkan tekanan darah.
- Bangun dengan perlahan: Saat bangun dari posisi duduk atau berbaring, lakukan dengan perlahan untuk menghindari pusing akibat penurunan tiba-tiba dalam tekanan darah.
- Gunakan stoking kompresi: Stoking kompresi dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mencegah penurunan tekanan darah secara tiba-tiba.
Menjaga tekanan darah agar tetap stabil adalah penting bagi kesehatan secara keseluruhan.
Dengan mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi seperti zat besi, vitamin B12, folat, dan cairan yang cukup, serta mempraktikkan kebiasaan sehat lainnya, Anda dapat membantu mengelola dan mencegah tekanan darah rendah.
Jika Anda mengalami gejala hipotensi yang parah atau berkelanjutan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.