TRIBUNKALTIM.CO - Berkat AC Milan, Liga Italia Serie A semakin populer di Amerika Serikat.
Ya, AC Milan menjadi klub Italia yang serasa seperti klub asal Amerika Serikat.
Bagaiamana tidak, selain diperkuat Amerika Serikat, pemilik AC Milan juga berasal dari Negeri Paman Sam tersebut.
Kondisi tersebut membuat popularitas Liga Italia Serie A semakin terdongkrak di Amerika Serikat.
Hal tersebut tergambarkan dalam studi terbaru yang dilakukan Men in Blazers, perusahaan media independen terbesar di Amerika Utara, dan YouGov, firma riset pasar internasional dan data analytics terkemuka, Hasil studi menunjukkan bahwa basis penggemar Il Rossoneri (Si Merah-Hitam) di AS meningkat sebesar 50 persen pada musim terakhir.
Sebanyak 61 persen responden melaporkan bahwa mereka “sedikit lebih” atau “jauh lebih” tertarik kepada AC Milan.
Manuver yang dilakukan manajemen AC Milan di pasar Amerika Serikat terbukti tak sia-sia.
Langkah ini didukung dengan kedatangan dua pemain Amerika Serikat, Christian Pulisic dan Yunus Musah, pada jendela transfer musim panas 2023 lalu.
Pertumbuhan minat publik Negeri Paman Sam terhadap AC Milan berjalan seiring dengan ketertarikan mereka kepada kompetisi Serie A Liga Italia.
Ketertarikan masyarakat AS terhadap Serie A disebut mengalami peningkatan sebesar 27 persen.
Sepak bola memang kian mendapatkan tempat di hati publik AS yang sebelumnya lebih menyukai american football atau basket.
Data YouGov menunjukkan bahwa antara tahun 2021 dan 2024, orang Amerika Serikat yang menggambarkan diri mereka "tertarik" kepada sepak bola meningkat, dari 37 persen menjadi 46 persen.
Karena itu, AC Milan begitu serius dalam menancapkan pengaruh mereka di tanah Amerika Serikat.
Saat ini, tercatat ada 43 juta penggemar Rossoneri di Amerika Serikat.
AC Milan pun menjadi klub Serie A yang paling banyak diikuti di Negeri Paman Sam.
AC Milan memang bekerja keras untuk memperkuat ikatan dengan Amerika Serikat.
Seperti diketahui, Rossoneri telah menjalin kolaborasi dengan merek dan institusi ikonik AS, seperti New York Yankees dan YES Network.
Musim lalu, AC Milan juga merilis jersey keempat spesial, hasil kerja sama dengan PUMA dan merek streetwear kenamaan Los Angeles, Pleasures.
Ikatan AC Milan dengan AS akan terus diperkuat dengan keterlibatan tim dalam ajang pramusim Soccer Champions Tour 2024.
Ya, AC Milan asuhan Paulo Fonseca akan menempa diri menyambut musim 2024-2025 dengan rangkaian laga uji coba di kota-kota AS seperti New York, Chicago, dan Baltimore.
Artinya, dalam dua musim beruntun, AC Milan melakukan tur pramusim ke Amerika Serikat.
Pemain timnas Amerika Serikat, Christian Pulisic mengatakan, dirinya dan tim siap meraih kesuksesan lebih tinggi.
Copa America 2024 akan jadi ajang pembuktian.
Amerika Serikat dijadwalkan akan melawan Bolivia dalam laga Grup C Copa America 2024 di Stadion Cowboys, Minggu (23/6/2024) atau Senin (24/6/2024) pukul 05.00 WIB.
Berstatus sebagai tuan rumah, Amerika Serikat tak mau jadi sekadar penggembira.
“Sekarang saatnya membuktikan diri,” kata Christian Pulisic, dikutip dari ESPN Sport.
"Saya pikir kami telah banyak belajar. Kami telah menunjukkan sejumlah penampilan bagus di Piala Dunia (2022). Kami telah menunjukkan kepada orang-orang bahwa, oke, tim ini bisa bermain," tutur Pulisic menambahkan.
"Dan sekarang ini bukan hanya soal menampilkan performa seperti itu, tapi menemukan cara untuk mendapatkan hasil di pertandingan terbesar. Itu adalah langkah selanjutnya bagi kami," ujarnya lagi.
Pulisic bersiap ambil bagian dalam Copa America keduanya.
Sebelumnya, eks pemain Dortmund dan Chelsea itu tampil sebagai pemain pengganti dalam tiga pertandingan Copa America 2016.
Pada 2016, Pulisic masih anak baru di skuad Amerika Serikat.
Kini, ia tumbuh menjadi figur penting di ruang ganti tim yang punya inisial USMNT.
“Bagi saya, sangat penting untuk memimpin dengan cara saya berperilaku setiap hari dalam latihan, di sekitar hotel, di sekitar teman-teman,” katanya.
“Juga apa yang saya lakukan di lapangan, di pertandingan, dan menunjukkan hal itu kepada mereka," tutur Pulisic yang kini membela AC Milan.
“Jika Anda bertanya kepada siapa pun, saya sama sekali bukan orang yang paling vokal di dalam atau di luar lapangan. Jadi ketika saya perlu mengatakan sesuatu, saya berharap saya memiliki suara yang didengar orang," ujarnya.
Pulisic menuju Copa America 2024 usai melalui musim terbaik dalam kariernya di level klub.
Bersama AC Milan, ia mencatatkan lebih dari 3.000 menit tampil dan mencetak 12 gol serta delapan assist di Serie A Liga Italia 2023-2024.
Pulisic menunjukkan ketahanan yang selama ini tidak diperlihatkannya selama berada di Premier League bersama Chelsea.
Kepercayaan diri Pulisic pun terangkat.
“Luar biasa bagi saya untuk mengalami hal itu dan mengetahui bahwa saya bisa melakukannya, bahwa saya bisa menjaga diri saya tetap sehat hampir sepanjang musim,” kata Pulisic.
“Saya bisa menampilkan performa bagus secara konsisten dan itu sangat membantu saya memasuki turnamen dengan perasaan seperti ini dan mengatakan apakah ini musim terbaik saya atau tidak," ujar pemain kelahiran Pennsylvania itu. (*)
