SURYA.CO.ID, MOJOKERTO - Jalan raya Pacet-Cangar kembali dibuka pasca dua kali longsor tebing di Kutukan Sendi dan Gajahmungkur, kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Dusun Pacet Selatan, Kabupaten Mojokerto.
Jalur alternatif yang menghubungkan Mojokerto-Kota Batu dibuka terbatas, mulai Minggu (7/12/2025) pagi.
Dari pengamatan di lokasi, aktivitas wisatawan ramai melewati jalan yang raya Pacet-Cangar yang didominasi kendaraan roda dua dan mobil pribadi dari arah Mojokerto menuju Kota Batu.
Kondisi cuaca di wilayah atas kawasan Tahura R Soerjo hujan sekitar pukul 14.15 WIB, sedangkan di pusat wisata Pacet cerah.
Kalaksa BPBD Kabupaten Mojokerto, Rinaldi Rizal Sabirin mengatakan, jalan raya Pacet-Cangar dibuka terbatas sampai kondisi cuaca normal lantaran tebing di ruas tersebut masih rawan longsor.
"Sesuai dengan hasil assessment dari BPBD Provinsi Jatim, yang menyatakan bahwa ruas (Pacet-Cangar) itu beresiko tinggi bencana longsor," kata Rinaldi, Minggu (7/12).
Nantinya jalur ini akan ditutup saat hujan intensitas tinggi di wilayah atas Pacet dan akan kembali dibuka sekitar 1 jam setelah hujan.
Penutupan tentatif mempertimbangkan surat dari BPBD Jatim, berupa permohonan pengaturan buka tutup akses jalan Cangar-Pacet saat terjadi hujan
"Sehingga semua stakeholder sepakat demi keselamatan pengguna jalan maka ruas jalan itu ditutup saat turun hujan," tegas Rinaldi .
Ia berharap, masyarakat dapat berpartisipasi mencegah bencana dengan cara menjaga lingkungan, membersihkan saluran/ drainase desa dari sampah dan sedimentasi.
Warga diimbau tidak membuang sampah di sungai, afvour dan saluran irigasi. "Paling penting menjaga kelestarian alam kita terutama di daerah hulu," ucap Rinaldi.
Kapolsek Pacet, Iptu Khoirul Umam menyatakan, jalur alternatif Mojokerto-Batu via Cangar akan kembali ditutup ketika cuaca hujan di wilayah atas.
Petugas akan menutup portal jalur masuk ke kawasan Tahura tepatnya di pintu Rest Area Sendi II arah ke Cangar.
"Petugas akan menutup sementara jalur tersebut ketika hujan, demi keselamatan masyarakat terutama pengguna jalan," tukasnya.
-Tebing longsor menimpa dua kendaraan Innova dan Pikap, pada 3 April 2025 sekitar pukul 11.15 WIB . Lokasi longsor di ruas jalan Sumber Brantas-Pacet, segmen menuju Cangar (dalam kawasan wisata/ Lereng pegunungan) yang berada di jalur Pacet-Cangar.
Material longsor berupa tanah, batu, pohon menabrak dua mobil yang sedang melintas. Dampak bencana mengakibatkan 10 korban meninggal dunia. Jalur Mojokerto-Batu ditutup 20 hari dan dibuka kembali secara terbatas.
Longsor Susulan, pada 24 November 2025 di jalur Pacet–Cangar, tepatnya di kawasan Kutukan Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Material longsor menutup badan jalan sehingga akses Pacet- Batu via Cangar kembali ditutup total.
Longsor berupa tanah dan bebatuan menutup sebagian akses jalan. Sampai saat ini jalan alternatif yang menghubungkan Mojokerto-Kota Batu masih ditutup.
Longsor kecil dengan ketebalan material sekitar 1 meter dengan lebar 3 meter dan tinggi 5 meter. Lokasi longsor berada di kawasan Gajahmungkur Tahura R Soerjo, cukup dekat dari longsor di Kutukan Sendi, Kamis (27/11/2025) malam.
Jalur Cangar-Pacet dibuka terbatas karena dianggap masih beresiko longsor, dan memerlukan penanganan serta mitigasi lanjutan. *****
Contact to : xlf550402@gmail.com
Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.