TRIBUN-MEDAN.com - Seorang wanita membagikan kisah menyentuh sekaligus memilukan tentang perjalanan cintanya yang berujung pada luka.
Setelah ditinggal meninggal oleh tunangannya, wanita tersebut menemukan fakta baru yang tak kalah menyakitkan.
Dikutip dari Sanook.com Selasa (17/6/2025), wanita tersebut, yang tak disebutkan namanya, bertemu dengan pria bernama Eric melalui aplikasi kencan.
Ia menggambarkan Eric sebagai sosok yang menawan, ramah, dan pandai berbicara. Hubungan mereka berkembang dengan cepat, dan pada Desember 2019, lima bulan setelah perkenalan, Eric melamarnya di Central Park.
Momen tersebut ia gambarkan sebagai layaknya adegan dari kisah dongeng.
Keduanya kemudian merencanakan pernikahan yang akan digelar pada Agustus 2020. Namun, takdir berkata lain.
Suatu pagi, wanita itu mendapat telepon dari ibu Eric dengan suara yang terdengar tidak biasa, memintanya turun ke lobi apartemen.
Setelah didesak, ibu Eric akhirnya mengabarkan bahwa putranya meninggal dunia pagi itu akibat serangan jantung pada usia 33 tahun.
“Saya merasa seperti tidak bisa bernapas, tubuh saya gemetar, dan pikiran saya terus berputar,” ujar wanita tersebut mengenang momen saat ia mendengar kabar duka itu.
“Bagaimana mungkin saya akan pergi ke pemakamannya, padahal seharusnya kami sedang merencanakan bulan madu?,” sambungnya.
Bertahun-tahun ia berusaha memulihkan diri dari kehilangan tersebut. Ia masih menyimpan cincin pertunangan dan gaun pengantinnya, serta kerap mengenang kebaikan Eric.
Namun, kehidupannya kembali terguncang saat secara tak sengaja menemukan unggahan seorang wanita di Instagram yang memperingati ulang tahun pasangannya yang telah meninggal.
Yang mengejutkan, nama dan tanggal lahir pria dalam unggahan itu identik dengan Eric.
Merasa penasaran, ia menelusuri lebih lanjut dan menemukan bahwa pria yang dimaksud memang Eric, tunangannya sendiri.
Ia pun menghubungi wanita tersebut dan meminta penjelasan.
Dua jam kemudian, wanita itu membalas pesan dan mengirimkan tangkapan layar percakapannya dengan Eric.
Dari pengakuan tersebut, terungkap bahwa mereka berkenalan lewat aplikasi kencan pada Maret 2019 dan masih berkomunikasi hingga dua minggu sebelum hari pernikahan wanita pertama. Artinya, Eric telah berselingkuh sepanjang hubungan mereka.
“Selama ini saya menangisi seseorang yang ternyata bukan seperti yang saya kira,” ujarnya.
“Saya tidak tahu apakah cinta yang ia tunjukkan itu nyata atau hanya bagian dari kebohongan. Yang jelas, kini Eric terasa seperti orang asing,” lanjutya.
Saat ini, wanita tersebut mengaku tengah menjalani terapi untuk mengatasi depresi dan kecemasan yang muncul akibat pengkhianatan tersebut.
Meski begitu, ia bersyukur telah mengetahui kebenaran, karena itu membantunya untuk mulai membuka hati dan tidak lagi terjebak pada bayang-bayang pria yang ia yakini dulu sebagai sosok sempurna.
(cr31/tribun-medan.com)
Contact to : xlf550402@gmail.com
Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.